"ADVERTENSI" PEMERINTAH DESA GOISO OINAN SION MARSUTIN KADES MEMBANGUN BERSAMA MASYARAKAT MEMAJUKAN DESA GOISO OINAN KECAMATAN SIPORA UTARA KAB.KEP. MENTAWAI.
KANTOR DESA GOISO OINAN Desa Goiso Oinan, Mentawai, Laporan: SergapEkspres.com
Penggunaan dana desa yang diperuntukkan untuk pembangunan jalan poros tani bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat. Dengan pembangunan jalan di area persawahan dan perkebunan, bisa meningkatkan produktifitas potensi yang dimiliki oleh masyarakat desa.
Dengan adanya pembangunan jalan yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitarnya, secara tidak langsung bisa menyerap tenaga kerja dan juga memberdayakan masyarakat setempat.
Dalam proses pembangunan sudah tak dapat lagi menjadikan masyarakat desa sebagai objek dan apalagi hanya sebagai penonton. Masyarakat desa mau tidak mau, suka tidak suka harus menjadi pelaku utama dalam proses pembangunan, sehingga upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di desa menjadi suatu keniscayaan.Pada proses pembangunan dan menemukan inovasi merupakan kata kuncinya, Inisiatif kreatifitas masyarakat desa terus menerus di tingkatkan dalam konsep pembangunan yang bersifat bottom up di saat masa kini.
Pembagian dana desa
Dan semua tentu berharap dimana agar dalam penggunaan dana desa dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya juga harus transparan.
Dana desa memang menjadi pembicaraan banyak orang, karena semua peduli. Bukan hanya orang perorang saja, tapi berbagai organisasi dan lembaga siap mengawal dana desa. Dan harap maklum, karena sangat penting dalam rangka membenahi desa kearah yang lebih baik dan maju.Untuk mencapai itu, tentu ada perhatian khusus pada desa. Dan berilah dana yang relatif tinggi.
Kabupaten Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat, yang kini telah lepas dar status menyandang 3 T, terus berbenah dan berpacu dalam membangun daerahnya, yang salah satunya, desa Goiso Oinan, Kecamatan Sipora Utara dari 43 desa dengan 10 Kecamatan yang berada di Kabupaten Kepulauan Mentawai.
ketika ditemui,Team Ketum Lembaga Investigasi Terpadu Penyelamatan Aset Negara Republik Indonesia- LITERPAN REPUBLIK INDONESIA ( L-RI,) Pusat Agustinus Zai bersama Wartawan diruang kerjanya, 25/10/24, secara transparan, menerangkan, bahwa dana desa yang pertama di cairkan sebesar Rp. 520.000.000 ( lima ratus dua puluh Juta rupiah lebih) telah digunakan pemanfaatannya untuk keperluan desa. Mulai dari penyaluran BLT untuk 40 keluarga penerima manfaat sesuai kriteria calon penerima BLT dana desa tahun 2023 ( PMK No. 201) dan dipertegas dengan peraturan Kepala desa No.03 tahun 2024, 15 Januari 2024.Disamping itu ada juga untuk pembayaran
honor guru PAUD,TK, guru mengaji, bantuan untuk Gereja hingga dana pengerjaan proyek pembangunan jalan pertanian ( penambatan Toek ) sebesar Rp. 92.590.000,- di dusun Kaliou dengan pelaksana TPK desa Goiso Oinan, lama pekerjaan 30 hari kalender. Dan selain itu ada juga pekerjaan pembangunan Turap dibelakang mesjid Taqwa, sebesar Rp. 54.87.000,- yang kini hampir rampung pengerjaan pembangunannya. Dan dari dua pembangunan proyek tersebut, kini sudah mencapai 100 persen, pada akhir bulan Oktober 2024, mudah- mudahan sudah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
Kemudian,ditambahkan oleh Sion Marsutin Kades, yakin dan percaya dengan adanya berbagai pekerjaan proyek infrastruktur desa, maka masalah pengangguran dan kemiskinan di desa akan dapat ditekan angkanya secara signifikan, karena mereka akan bekerja dan memiliki pendapatan yang layak. " Saya bersama perangkat desa berusaha seoptimal memberikan yang terbaik untuk desa dan masyarakat Goiso Oinan Kecamatan Sipora Utara serta pemerintah daerah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Provlinsi Sumatera Barat, " ujarnya.
Untuk membangun Desa Goiso Oinan, tambah Kades Sion Marsutin tentu sangat diperlukan kerjasama semua pihak. Kolaborasi sangat diperlukan,mulai dari masyarakat, perangkat desa, BPD, LAD, Karang Taruna, LPM hingga PKK. Bila kesemua yang terlibat ini mendukung serta mampu mewujudkan misi dan visi desa Goiso Oinan, maka akan tercapai harapan baru menyongsong "Bangkitlah DesaKu , JayaLah DaerahKu, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Lanjut,Sion Marsutin Kades Goiso Oinan" Dengan Pembukaan jalan tersebut diharapkan dapat mempermudah masyarakat petani Mambawa hasil pertaniannya," kata Sion Marsutin Kades Goiso Oinan.
Menyinggung adanya mahasiswa yang datang untuk KKN di desa Goiso Oinan, Kades Sion, mengucapkan banyak terima kasih sekaligus memberi apresiasi atas kunjungan tersebut. Dan tentunya pada KKN tersebut, banyak yang bisa dipetik oleh mahasiswa dan masyarakat. Mahasiswa harus ikut langsung menjadi bagian dari proses pemberdayaan masyarakat desa. Oleh karena itu, baiknya jika telah lulus dan mempunyai ilmu yang cukup, mahasiswa jangan pergi ke kota, tapi berilah ilmu dan bangunlah desa.
Desa Goiso Oinan, ungkap Kades Sion kini baru hanya mempunyai 4 dusun dengan jumlah penduduk hampir mencapai 1.300 jiwa dan 800 daftar pemilih tetap ( DPT), mayoritas masyarakatnya, selain petani, menangkap ikan juga ada ASN, pinang, jengkol dan cengkeh merupakan bagian dari mata pencaharian masyarakat setempat.
Sedangkan untuk mengembangkan BumDes, ungkap Kades ini diperlukan orang- orang yang punya jiwa bisnis. Artinya, para pengurus punya inovasi kedepan dalam rangka untuk mengembangkan dan memajukan BumDes.
BumDes adalah sebuah usaha yang didirikan atas dasar komitmen bersama masyarakat akar rumput, yaitu, masyarakat desa untuk saling bergotong royong, dan menggalang kekuatan ekonomi rakyat demi mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran desa.
Bumdes sebagai wadah penguatan ekonomi pedesaan tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat desa, akan tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan nilai- nilai sosial dan tradisi gotong royong antar masyarakat.
Kontributor. : Kades Goiso Oinan
Penulis. : Team Redaksi
Editor. : Redaktur
............D..O..@z..PR.......................
Tidak ada komentar